Senin, 28 Desember 2015

ROSE AND JOHN


    Semilir angin menerpa wajahku tak terasa waktu telah lama berputar dan sosok kita yang dahulu ada kini perlahan menghilang bagaikan pasir yang terhempas angin.
   Dahulu kita memiliki makna yang tidakdisadari oleh siapapun, hanya berdua mengenang dan menjalani hidup. Ingatkah engkau ketika kita menginjakkan kaki di pasir putih penuh keindahan bagai dua kekasih yang takkan pernahterpisahkan engkau merengkul pundakku. Bermain kita bagai anak kecil yang takkan pernah merasakan kata dewasa dan tak ingin ada kata perpisahan.
Berjalannya waktu kita menjadi satu insan yang tak terpisahkan, memadu kasih dan memiliki buah cinta yang sangat kita kasihi namun kini kita telah menua. Masa muda yang selalu menghiasi kehidupan indah kita perlahan sirna.
"Engkau membungkuk Cintaku" bahkan kakimu kini tidak dapat lagi menopang langkah pasti yang selama ini tegap berdiri.
Malam ini usiamu genap 89 tahun namun tak mampu kuucapkan selamat kepadamu secara romantis seperti dulu, kita terbaring di Rumah sakit ini dengan tangan yang terus bertalut seperti muda dulu, Kau tertidur pulas dan kini kantukku tak dapat ku tahan
...........

Cinta tiada akhir ROSE AND JOHN
Created by NAOMI MARIK

0 komentar:

Posting Komentar